Hikmah Puasa
Kategori: Tausiyah
Hikmah Puasa
Disalin Choirun Niswah, M. Ag
Seribu satu hikmah yg terkandung pada puasa Ramadhan bagi kesehatan dan rohani seseorang. Semakin kita memahaminya maka semakin semangat pula kita menjalankannya. Berikut berbagai macam hikmah puasa yg diambil dari berbagai ayat yg telah ditafsirkan ulama ahli tafsir, hadist yg diriwayatkan oleh ulama ahli hadist semoga dapat mempertebal iman kita kepada Allah swt. Bicara soal pahala sebenarnya hal yang paling menggiurkan karena puasa Ramadhan berbeda dg amal ibadah lainnya. Ada sepenggal dari redaksi hadist qudsi sbb : Tiap-tiap amal ibadah bani Adam untuk nya, kecuali puasa ia adalah untuk-Ku dan Aku sendiri yg akan membalasnya. (HR. Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah).
- Mengasah ketaqwaan seorang hamba. Dalam surat al-Baqarah 183. Dengan disyariatkanya, ibadah puasa di bulan Ramadhan maka seorang muslim akan melatih dirinya selama sebulan penuh untuk menjalankan segala perintah Allah dan menjauhi segala larangan Allah.
- Jalan penghapus dosa, hadist riwayat Bukhari dan muslim yg artinya barang siapa berpuasa karena iman dan mengharapkan pahala, niscaya diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.
- Melatih kesabaran. hadist yg diriwayatkan Ibnu Majah yg artinya puasa adalah setengah dari kesabaran. Salah satu dari bentuk kesempurnaan puasa adalah dg tidak berbantah-bantahan dan tidak mudah melampiaskan kemarahan. Dengan demikian puasa melatih kesabaran.
- Puasa sebagai perisai diri. Puasa adalah perisai dari api neraka, seperti perisai seseorang dalam peperangan. (Hr. Ahmad, Nasai dab Ibnu Majah) 0
- Sarana memperbanyak zikir kepada Allah. Dengan kosongnya perut maka badan akan sedikit lemas, dan akan lebih banyak diam daripada bicara. Hal yg paling baik dilakukan adalah zikir karena sama sekali tidak butuh banyak tenaga.
- Manfaat bagi kesehatan tubuh. Hadist Nabi: Berpuasalah kalian niscaya kalian sehat $Hr. Thabrani) ibarat motor kalau dipakai selama setahu tanpa henti tentunya akan rusak, begitu juga tubuh kita. Allah yg menciptakan manusia jauh lebih tahu sistem service yang tepat untuk ciptaan-Nya.
- Dapat meningkatkan kepekaan sosial. Rasa lapar yang berat dirasakan seseorang saat puasa akan menjadikannya lebih peka terhadap kehidupan orang-orang yang susah yang terkadang hanya bisa makan sehari sekali.
- Agar manusia menjadi lebih berbudi. Puasa bukan hanya untuk tujuan menahan haus dan lapar saja tetapi lebih kepada Hal-hal yg sifatnya pengendalian diri terhadap hal-hal yang negatif seperti berkata jorok, bohong dan lain -lain.
- Menghapus setiap dengki dalam dada. Bulan puasa bulan kesabaran dan tiga hari dalam setiap bulan dapat melenyapkan kedengkian dalam dada. (Hr. BazAr dari Ali dan Ibnu Abbas). Waallahu 'a' lam. Dikutip dari Yusuf Qardawi, Fiqh Puasa. bersambung.